Selamat Datang di Keluarga Allah!
Sebagai hamba Tuhan, pengajar, dan pemerhati gaya hidup anak muda Kristen, saya dengan penuh sukacita menyambut Anda sebagai petobat baru dalam keluarga Allah. Ini adalah awal dari perjalanan iman yang indah dan penuh makna.
Langkah selanjutnya dalam perjalanan iman Anda adalah untuk bertumbuh dalam iman dan pengetahuan tentang Tuhan. Berikut beberapa saran yang dapat membantu Anda:
1. Membangun Hubungan Pribadi dengan Tuhan:
- Doa: Luangkan waktu setiap hari untuk berdoa kepada Tuhan. Curahkan isi hati Anda, ucapkan syukur, dan mohon tuntunan-Nya dalam hidup Anda. 1 Tesalonika 5:17 berkata, “Tetaplah berdoa.”
- Membaca Alkitab: Bacalah Alkitab setiap hari untuk mengenal Tuhan dan firman-Nya lebih dalam. Mazmur 119:105 berkata, “Lampu bagi kakiku dan terang bagi jalanku ialah firman-Mu.”
- Persekutuan dengan Orang Percaya: Bergabunglah dengan komunitas Kristen seperti gereja atau kelompok kecil untuk beribadah, belajar Alkitab, dan membangun hubungan dengan orang-percaya lainnya. Ibrani 10:25 berkata, “Janganlah meninggalkan kebiasaan untuk berkumpul bersama, tetapi sebaliknya saling menyemangati, dan terlebih lagi dalam melihat hari Tuhan yang semakin dekat.”
2. Tumbuh dalam Iman dan Pengetahuan:
- Mengikuti Ibadah dan Kegiatan Gereja: Ikutilah ibadah dan kegiatan gereja secara rutin untuk belajar firman Tuhan, berdoa bersama, dan melayani orang lain. Kisah Para Rasul 2:42 berkata, “Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul, dalam persekutuan, dalam pemecahan roti dan dalam doa.”
- Mengikuti Sekolah Alkitab atau Kursus Kristen: Ikutilah sekolah Alkitab atau kursus Kristen untuk mempelajari Alkitab secara lebih mendalam dan memperluas pengetahuan Anda tentang iman Kristen. 2 Timotius 2:15 berkata, “Berusahalah sungguh-sungguh untuk menampilkan dirimu di hadapan Allah sebagai seorang pekerja yang tidak tercela dan yang dengan tepat membagi firman kebenaran.”
- Membaca Buku dan Artikel Kristen: Bacalah buku dan artikel Kristen untuk mendapatkan berbagai perspektif tentang iman dan kehidupan dari penulis Kristen yang berbeda. Amsal 18:15 berkata, “Hati yang bijaksana mencari pengetahuan, dan telinga orang yang berpengetahuan mencari hikmat.”
3. Mengaplikasikan Iman dalam Kehidupan Sehari-hari:
- Menunjukkan Kasih: Tunjukkan kasih kepada Tuhan dan sesama dengan perbuatan baik, seperti membantu orang lain, memaafkan, dan bermurah hati. Matius 22:37-39 berkata, “Kasih kepada Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akalmu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihlah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.”
- Menjadi Teladan: Jadilah teladan bagi orang lain dengan hidup sesuai dengan firman Tuhan. 1 Petrus 3:15 berkata, “Tetapi kuduskanlah Kristus dalam hatimu sebagai Tuhan. Dan siaplah selalu untuk memberi pertanggungjawaban kepada setiap orang yang daripada kamu menuntut pertanggungjawaban tentang pengharapan yang ada di dalam kamu.”
- Berbagi Iman: Bagikan iman Anda kepada orang lain dengan menceritakan kesaksian Anda dan mengajak mereka untuk mengenal Yesus Kristus. Matius 28:19-20 berkata, “Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku, baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepada kamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”
Ingatlah bahwa perjalanan iman adalah sebuah proses yang berkelanjutan. Akan ada saat-saat di mana Anda merasa kuat dan penuh semangat, dan ada juga saat-saat di mana Anda merasa ragu dan lemah. Yang terpenting adalah untuk tetap setia kepada Tuhan dan teruslah mencari Dia. Filipi 4:13 berkata, “Saya dapat melakukan segala sesuatu dalam Dia yang memberi saya kekuatan.”
Beberapa ayat Firman Tuhan lain yang dapat menjadi penguat:
- Yohanes 3:3 berkata, “Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Ia harus dilahirkan kembali.”
- Efesus 2:8-9 berkata, “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu sendiri, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil perbuatanmu, supaya jangan ada orang yang menyombongkan diri-BP-