Berdoa bersama

Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: ”Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni!” Markus 2:5

Ini adalah kisah dimana Yesus sedang mengajar didalam sebuah rumah, tiba-tiba atap rumah dibobol dan seorang yang sakit lumpuh diturunkan oleh keempat temannya.

Menariknya adalah bahwa disitu dikatakan bahwa ketika Yesus melihat iman mereka, Iman siapa? Iman dari teman2 si sakit bukan iman si sakit, maka dia menyembuhkan si lumpuh. Bahkan bisa jadi si lumpuh sudah kehilangan imannya, tapi karena teman2nya beriman Yesus bisa menyembuhkan, jadilah Ia sembuh.

Ajaib bukan? Ternyata mujizat tidak hanya terjadi karena kita beriman kepada Tuhan, tapi mujizat bisa terjadi karena ada iman dari orang-orang lain yang mendukung kita, mendoakan kita, berjuang dalam doa untuk kita.

Karena Yesus melihat iman dari teman-teman si sakit, maka si sakit disembuhkan. Saat kita sakit baik itu fisik, ekonomi, hubungan dan lain2, beranikah kita bercerita dan meminta doa dari teman2 kita? atau hanya percaya bahwa iman kita saja yang mampu?

REFLEKSI:

Apakah selama ini Anda mengganggap sepele doa dari orang-orang terkasih sekitar Anda atau Anda menganggapnya sangat perlu untuk menopang iman Anda?

APLIKASI HARI INI:

Mungkin saat ini Anda punya pergumulan berat yang Anda sendiri nyaris kehilangan iman. Mengapa Anda tidak mencoba meminta dukungan doa dari orang2 lain yang mengasihi Anda?